Kamis, 31 Maret 2016

BAB IV Otak Senantiasa Muda, Usia Bisa Mencapai 125 Tahun

Kita seharusnya bisa hidup 125 tahun. Rentang hiduo hewan-hewan bertulang belakang adalah lima kali periode pertumbuhan otal mereka. Karena otak pada manusia bertumbuh hingga usia 25tahun, berarti rentang hidup manusia 5 x 25 = 125tahun.
Manusia dilahirkan kedunia tidak untuk menjadi sakit. Bahwa ternyata penyakit-penyakit tetap ada, sering berkaitan dengan kenyataan bahwa tidak seorang pun yang merasa bahwa: “Menjadi sakit itu tidak normal”.
Pada kulit manusia, hidup beragam mikroorganisme yang baik dan jahat, yang dapat melindungi kulit jika mereka hidup berdampingan secara harmonis. Alergi dan penyakit kulit dating jika keseimbangan ini terganggu. Hendaknya kita tidak memakan sayuran yang berasal dari pertanian yang serangga atau mikroorganismenya idak hidup lagi di atas dan di dalam tanahnya. Sebuah lingkungan, tampat manusia hifup bersaing dengan makhluk hidup lain untuk memperoleh makanan, akan jauh lebih sehat.
Intisari berpikir positif terletak pada kemampuan kita untuk melihat sesuatu secara positif meskipun kita sama sekali tidak menemukan hal positif di sana dan bahkan jika kedua orang tua yang kita cintai meninggal dunia, jangan marah kepada tuhan, tetapi berpikir, “Apapun yang terjadi padaku adalah yang terbaik untukku”.
Perintah otak harusnya dianggap sebagai “perintah Tuhan”. Tuhan menginginkan kita agat berjuang untuk aktualisasi diri.
Sebuah cara hidup yang dubenarkan oleh setiap orang adalah cara hidup yang mulia dan bahagia, yang tidak menuai kritik dari orang lain, cara hiduo seperti ini berarti aktualisasi diri. Dan karena hal ini merupakan tujuan jalan hidup manusia, hal itu akan mengantarkan pada kebahagiaan tertinggi.
Yang membedakan otak manysia dengan kebanyakan makhluk hidup lainnya adalah pembagian fungsi antara kedua belahan otak. Bagian sebelah kiri bertanggng jawab untuk kemampuan-kemampuan bahasa dan logika, bagian kanan untuk perasaan manusia atau rasa yang mengandung emosi.

Setiap individu dilahirkan dengan tujuannya masing-masing. Jika kita menyadari tujuan ini, endorphin akan dikeluarkan sebagai ganjaran. Kita pun akan diantarkan pada perasaan puas tiada tara,serta berpikir yang terarah. Dianjurkan ntuk mencuci wajah beberapa kali sehari dan memijat dengan baik tsubo(titik akupuntur) di wajah. Praktik ini tidak saja mempercantik kulit, juga merangsang sejumlah organ dalam, terutaman otak dan sekresei hormone-hormon kebahagiaan.


The Miracle Of Endorphin
Dr.Shigeo Haruyama(Spesialis Bedah Saluran Pencernaan)

1 comments:

 

Salazen Grum Template by Ipietoon Cute Blog Design